Pengantar
Ada yang bingung cari Shared Hosting yang sudah support dengan MongoDB? Saat ini hosting yang support MongoDB memanglah belum ada, setiap bertanya ke pihak Provider Hosting tentang apakah hostingnya support MongoDB? pasti di arahkan untuk menggunakan VPS/VM karena memang hosting yang menggunakan cPanel/WHM tidak support untuk MongoDB.
Tapi, jangan kecewa dulu! beberapa waktu lalu tempat langganan Hosting kami dimana Nimetech.com ini berada ternyata menyediakan fitur baru yaitu MongoDB. Eh ini beneran ada Shared Hosting bisa support MongoDB? dari pengamatan kami memang telah terdapat fitur MongoDB di cPanelnya. Entah ini dari official cPanel atau fitur buatan sendiri dari penyedia hostingnya, agar kalian bisa lihat juga bagaimana tampilannya kami lampirkan juga screenshotnya.
Oh iya tadi belum kami sebutkan dimana Penyedia Hosting yang sudah support MongoDB ya, fitur MongoDB ini terdapat di Penyedia Hosting Domainesia
Cara Menggunakan MongoDB di Hosting
Sebelumnya sudah di jelaskan dimana Shared Hosting MongoDB, sekarang beralih ke cara menggunakan mongodb di hostingnya bagaimana. Dari penelusuran kami dan juga bertanya ke tim teknisnya untuk cara menggunakan MongoDB di hosting, di jelaskan bahwa untuk langkah-langkah penggunaannya sebagai berikut ini :
1. Install MongoDB di Hosting
Untuk mengaktifkan atau install MongoDB di hosting adapun caranya sebagai berikut ini.
- Login cPanel
- klik MongoDB
- pada bagian Action kalian bisa klik Install
Sebelum kalian install MongoDB di Hosting, perlu di perhatikan juga kalau untuk mengaktifkan MongoDB ini perlu Free Disk Space minimal 300MB seperti yang di tampilkan pada icon informasi di sebelah button Install.
Setelah kalian klik button Install tadi, ini perlu menunggu sekitar 20 detik – 30 detik untuk proses installnya. Kalau sudah selesai maka akan seperti ini kurang lebih.
2. Create Admin User MongoDB di Hosting
Setelah mengaktifkan MongoDB di Hosting, lalu bagaimana cara aksesnya? kok tampilannya beda dengan MySQL?. Dari hasil bertanya ke tim Teknis mereka menjelaskan bahwa untuk MongoDB berjalan dengan socket file dan untuk aksesnya harus dari SSH/Terminal. Dan ketika pertama kali mengaktifkan/install MongoDB di Hosting kami diarahkan untuk create dahulu Admin Usernya karena secara default belum ada user admin yang di create oleh MongoDB. Adapun langkah-langkah create admin user MongoDB di hosting sebagai berikut ini :
Pertama, silakan kalian akses SSH Hosting dengan menggunakan Putty/Terminal terlebih dahulu. Kemudian jalankan command berikut ini :
[nimetech@myrcella ~]$ mongo --host /home/nimetech/mongodb-0.sock
Note :
pada bagian
nimetech
ini kalian ganti ke nama user kalian.
Jika sudah sukses akses nanti tampilannya akan seperti ini :
[nimetech@myrcella ~]$ mongo --host /home/nimetech/mongodb-0.sock
MongoDB shell version v4.4.4
connecting to: mongodb://%2Fhome%2Fnimetech%2Fmongodb-0.sock/?compressors=disabled&gssapiServiceName=mongodb
Implicit session: session { "id" : UUID("b760ffc1-6b82-49d7-befc-7484974b177f") }
MongoDB server version: 4.4.4
>
Untuk create user admin pertama kali pada MongoDB Hosting anda bisa coba jalankan command ini :
> use admin
switched to db admin
> db.createUser({
user: "nimetech_admin",
pwd: "xxxxxxxxxx",
roles: [{
role: "root",
db: "admin"
}]
})
Setelah di eksekusi tampilannya akan seperti ini yang menandakan bahwa sudah berhasil create usernya.
Successfully added user: {
"user" : "nimetech_admin",
"roles" : [
{
"role" : "root",
"db" : "admin"
}
]
}
referensi : https://www.guru99.com/mongodb-create-user.html
Note :
- pada bagian
user
danpwd
kalian bisa ubah sesuai kebutuhan kalian.- pada bagian
role
kalian juga bisa ubah sesuai kebutuhan, disini kami coba gunakan roleroot
. ref : https://docs.mongodb.com/manual/reference/built-in-roles/
Jika sudah ke create user adminnya silakan kalian coba exit dahulu kemudian untuk test akses usernya kalian bisa coba jalankan command :
[nimetech@myrcella ~]$ mongo --host /home/nimetech/mongodb-0.sock -u "nimetech_admin" -p "xxxxxxxxxx" --authenticationDatabase "admin"
Dan kalau berhasil login akses ke user yang kalian buat nanti tampilannya kurang lebih seperti ini.
[nimetech@myrcella ~]$ mongo --host /home/nimetech/mongodb-0.sock -u "nimetech_admin" -p "xxxxxxxxxx" --authenticationDatabase "admin"
MongoDB shell version v4.4.4
connecting to: mongodb://%2Fhome%2Fnimetech%2Fmongodb-0.sock/?authSource=admin&compressors=disabled&gssapiServiceName=mongodb
Implicit session: session { "id" : UUID("2fc5d717-bd8c-4904-bfe8-a1631489c2a9") }
MongoDB server version: 4.4.4
>
Dan untuk cek authentikasi ke databasenya bisa coba jalankan command :
> use admin
switched to db admin
> db.auth("nimetech_admin","xxxxxxxxxxx")
1
> show dbs
admin 0.000GB
config 0.000GB
local 0.000GB
>
ketika menjalankan command db.auth("user", "password")
muncul angka 1 (True) berarti user admin yang kalian buat sebelumnya sudah bisa untuk authentikasi login ke database admin.
3. Create Database MongoDB di Hosting
Nah, selanjutnya ketika sudah sukses buat user Admin MongoDB untuk create databasenya kalian bisa ikuti beberapa langkah berikut ini.
Akses user admin yang telah di buat sebelumnya dengan command :
[nimetech@myrcella ~]$ mongo --host /home/nimetech/mongodb-0.sock -u "nimetech_admin" -p "xxxxxxxxxx" --authenticationDatabase "admin"
Kemudian buat dahulu database kalian dan set user role ke databasenya dengan menggunakan command ini :
> use nimetech_test
switched to db nimetech_test
> db.createUser({user: "nimetech_admin", pwd: "xxxxxxxx", roles: [{ role: "readWrite", db: "nimetech_test"}]})
Successfully added user: {
"user" : "nimetech_admin",
"roles" : [
{
"role" : "readWrite",
"db" : "nimetech_test"
}
]
}
>
Disini database yang di buat menggunakan nama nimetech_test
dengan user yang bisa akses yaitu nimetech_admin
dengan role readWrite
, berikutnya kalian bisa coba akses databasenya dengan cara menggunakan command berikut.
[nimetech@myrcella ~]$ mongo --host /home/nimetech/mongodb-0.sock -u "nimetech_admin" -p "xxxxxxxxx" --authenticationDatabase "nimetech_test"
Kemudian coba lakukan insert databasenya dengan menggunakan command berikut ini.
> use nimetech_test
switched to db nimetech_test
> db.nimetech_test.insert({ "userid": 1, "username": "nimetech", "email": "[email protected]"})
WriteResult({ "nInserted" : 1 })
> show dbs
nimetech_test 0.000GB
>
Saat menjalankan command insert terdapat result WriteResult({ "nInserted" : 1 })
dimana artinya data yang kalian insert telah berhasil.
referensi : https://www.guru99.com/create-read-update-operations-mongodb.html
Kesimpulan
MongoDB saat ini merupakan database yang sedang trending untuk pengelolaan Big Data. Dan banyak developer yang menggunakan MongoDB untuk pengelolaan Analisa Data mereka. Namun, tak banyak penyedia Hosting yang menyediakan fitur MongoDB pada layananan, tapi beruntunglah apabila kalian menggunakan Provider Hosting DomaiNesia dimana dari pengamatan kami Provider Hosting ini melakukan beberapa improvisasi di layanan Hostingnya agar dapat mendukung para developer.